Selasa, 22 November 2011

Keputihan pada wanita hamil




Sebagian perempuan hamil tidak pernah mengeluhkan keputihan yang tiba-tiba dideritanya. Hal ini karena merasa tidak merasa terganggu. Padahal, jika dibiarkan berlarut-larut keputihan tersebut bisa membahayakan kehamilannya. Tak hanya dapat menyebabkan persalinanprematur (prematuritas), keputihan pada kehamilan juga dapat menyebabkan ketuban pecah sebelum waktunya serta kelahiran bayi dengan berat lahir rendah.
Itu sebabnya, sangat diajurkan pada ibu hamil agar segera melakukan pemeriksaan kehamilan tatkala mendapatkan dirinya mengalami keputihan. Apalagi jika keputihan tersebut mulai timbul gejala gatal yang sangat hingga cairan berbau.
Dari bermacam keputihan, ada tiga jenis yang dapat terjadi pada kondisi hamil. Yaitu kandidosis vulvovaginal, vaginosis baterialis dan trikomoniasis.
Kandidosis vulvovaginal
Kandidosis Vulvovaginal dapat terjadi karena pertumbuhan berlebihan sel-sel jamur, kondisi yang memudahkan pertumbuhan tersebut antara lain: kehamilan, pemakaian kontrasepsi oral kombinasi, pemakaian antibiotika berlebihan, menstruasi, diabetes mellitus (kencing manis), penyakit-penyakit yang menurunkan daya kekebalan tubuh, kebiasaan irigasi/bilas vagina, cairan pembersih/pewangi vagina, vaginal jeli atau pemakaian celana dalam yang ketat dengan ventilasi yang kurang.
Gejalanya muncul cairan kental, berbau sangat tajam dan disertai dengan rasa gatal akibat cairan keputihan sudah mengiritasi dan membuat lecet vulva. Ibu hamil juga akan merasakan nyeri saat berkemih dan saat bersenggama.
Vaginosis Bakterialis
Adanya perubahan ekosistem dalam area genital. Yaitu keadaan menghilangnya jumlah laktobasili yang normal dan disertai oleh pertumbuhan berlebihan dari mikroorganisme lain dalam konsentrasi yang tinggi. Dibandingkan pada saat tidak hamil, frekuensi terjadinya Vaginosis Bakterialis pada perempuan hamil cukup tinggi sekitar 16-24 persen.
Gejalanya muncul cairan kental, berbau sangat tajam. Pada kondisi parah barulah muncul rasa gatal.
Trikomoniasis
Trichomonas Vaginalis, yaitu protozoa yang mempunyai flagel, pada manusia biasanya terdapat di uretra (saluran kemih). Ditularkan pada umumnya melalui hubungan seksual.
Gejala yang timbul berupa iritasi pada area genital, rasa panas, gatal dan nyeri yang dapat terasa di daerah vulva dan paha, perineum (kulit diantara vagina dan anus) , dapat pula disertai nyeri saat berkemih dan senggama. Dapat juga terjadi perdarahan bercak setelah senggama akibat kontak langsung dengan leher rahim yang meradang.  Keluar cairan keputihan yang berbuih dan berwarna putih keabuan atau berwarna kuning kotor kehijauan serta berbau busuk yang menusuk. Dalam kondisi parah, vagina dan leher rahim dapat bengkak dan meradang kemerahan.

Senin, 21 November 2011

Penyakit Menular Seksual



Penyakit menular seksual (PMS) kedapatan pada cairan seksual (baik pada cairan seskaual vagina maupun sperma) dan darah, ditularkan ketika cairan sesksual dari yang terinfeksi memasuki organ orang lain.

penyakit menular seksual (PMS) adalah penyakit yang ditularkan melalui hubungan seks. infeksi ini akan lebih beresiko bila melakukan hubungan seksual dengan berganti pasangan baik melalui vagina, anal, maupun oral. bagi wanita, PMS bisa menyebabkan infeksi alat reproduksi. gejalanya muncul dengan menyerang mata, mulut, saluran pencernaan, hati, otak, serta organ tubuh lainnya. PMS seperti HIV/AIDS dan hepatitis B dapat menular lewat hubungan seks, namun tidak terlalu menyerang alat kelamin.

walau hanya sekali berhubungan seksual dengan penderita, PMS tak dapat dihindarkan. bila penyakit ini tidak diobati, dengan baik dan benar, maka infeksi menjalar. hal ini berakibat sakit berkepanjangan, kemandulan, bahkan kematian. alat reproduksi wanita lebih rentan terkena PMS memang lebih besar dari pada laki-laki, serta berakibat lebih parah karena gejala awal tidak tampak, sementara penyakit terus berlanjut. berbeda dengan pria, gejala PMS lebih gampang dikenali, dilihat serta dirasakan karena bentuk kelaminnya berada diluar.

Virus HIV Versus Nyamuk

Virus HIV Versus Nyamuk